Bagi para pebisnis software akuntansi saat ini menjadi satu pilihan utama untuk melakukan pembukuan bisnis terutama bagi mereka para pebisnis dengan skala operasional kecil menengah yang mungkin belum memiliki tim accounting untuk menangani pencatatan keuangan.

Saat ini terdapat banyak produk software akuntansi mulai dari yang berbasis platform desktop (diinstall di PC pengguna) maupun yang berbasis platform cloud (diakses dari cloud menggunakan web browser).

Untuk memilih software akuntansi yang tepat juga membutuhkan beberapa pertimbangan antara lain

1. Biaya layanan

Dalam kaitannya dengan biaya, software akuntansi secara garis besar bisa didapatkan dengan beragam skema biaya yakni :

– Gratis (bersyarat)

Software akuntansi jenis ini ditawarkan secara gratis dengan fitur basic untuk kegiatan akuntansi yang simple. Untuk jenis ini pengguna mendapatkan berbagai fleksibilitas apabila membutuhkan fitur tambahan maka dapat membeli tambahan layanan sesuai fitur yang ingin digunakan. Hal yang perlu diperhatikan adalah harga fitur tambahan yang diinginkan dapat sesuai dengan kebutuhan pengguna.

– One time purchase (hanya dibayarkan sekali di depan) :

Untuk jenis ini biasanya sebagian besar berbasis desktop. Artinya kita hanya perlu membeli license di awal dan kemudian melakukan installasi software dengan license yang dibeli pada saat awal menggunakan software.

– Monthly / Annual cost (biaya dibayarkan bulanan atau tahunan)

Software jenis ini biasanya berbasis cloud dan pengguna melakukan pembayaran tagihan secara bulanan atau tahunan untuk menggunakan layanan akuntansi secara online.

2. Jenis Perusahaan

Dalam memilih software akuntansi, perlu juga mempertimbangkan jenis usaha yang dijalankan apakah itu usaha jasa, dagang, manufaktur, atau kombinasi dari beberapa usaha. Hal ini perlu dilakukan agar software akuntansi yang dipilih sesuai dengan jenis bidang usaha perusahaan.

3. Kemudahan penggunaan dan layanan bantuan.

Hal ini juga harus diperhatikan. Dalam memilih aplikasi akunting yang tepat perlu dipelajari terlebih dahulu kemudahan penggunaan aplikasi, platform perangkat yang didukung serta apakah ada layanan bantuan apabila terdapat kendala penggunaan aplikasi.

4. Integrasi dengan sistem lain yang digunakan.

Perlu perhatikan juga apakah software akuntansi yang dipilih memiliki modul yang terintegrasi dengan berbagai fungsi antara lain purchasing, point of sale, dll. Dalam skala perusahaan yang lebih besar,  harus diperhatikan juga apakah software akuntansi yang dipilih dapat diintegrasikan dengan sistem lain yang digunakan perusahaan seperti sistem produksi, penggajian, dll.

Untuk bisnis baru atau bisnis dengan operasional kecil-menengah, software akuntansi gratis menjadi pilihan yang sangat menarik karena tanpa perlu mengeluarkan biasa besar di awal ataupun biaya per bulan, pengguna sudah dapat melakukan pembukuan basic untuk mendukung operasional bisnis yang ada.

Salah satu alternatif software akuntansi gratis yang cukup baik dari sisi fitur dan penggunaannya adalah Akaunting. Akaunting menawarkan software akuntansi berbasis web yang benar-benar gratis untuk membantu perusahaan kecil-menengah dalam mengatur pembukuannya.

Dengan harga nol rupiah alias gratis kita sudah bisa menggunakan fitur atau modul yang lumayan lengkap mulai dari pembuatan invoice, pendaftaran rekan bisnis, pembayaran otomatis, laporan keuangan, dan banyak fitur lainnya bahkan pengguna bisa mengatur invoice otomatis terkirim lewat e-mail terjadwal setiap bulannya. Menariknya lagi, software akaunting menggunakan platform berbasis web dengan design dan fungsionalitas yang mudah dan dapat diakses menggunakan berbagai perangkat mulai dari PC, tablet bahkan mobile phone.

Akaunting memiliki support dan dokumentasi bahkan dukungan komunitas yang cukup baik sehingga kita dapat menemukan solusi apabila terdapat masalah installasi maupun penggunaan aplikasi.

Akaunting juga memberikan kebebasan kepada pengguna. Apabila tidak memiliki domain dan hosting maka pengguna dapat menggunakan layanan software akaunting langsung dari hosting milik akaunting sendiri atau apabila pengguna sudah memiliki hosting, domain dan website  maka pengguna dapat melakukan installasi di hosting sendiri sehingga database dapat dengan mudah melakukan proses backup-restore.

Disamping fitur yang sangat baik, hal yang perlu diperhatikan dalam memilih software akaunting sebagai alternatif software akuntansi bagi bisnis anda adalah apabila anda menginginkan fitur akuntansi yang lebih kompleks anda harus melakukan pembelian add on app / tambahan modul. Sebagai contoh antara lain :

• Basic pencatatan di dalam software akaunting hanya meliputi pemasukan dan pengeluaran. Apabila anda membutuhkan pencatatan yang lebih kompleks chart of accounts, journal entry, general ledger, dll maka anda harus membeli tambahan modul yakni Double-Entry seharga 69 US dollar (lifetime usage)

• Untuk inventory, anda membutuhkan tambahan modul Inventory yang harganya juga sebesar 69 US dollar (lifetime usage)

Tambahan modul bisa diakses didalam aplikasi akaunting setelah aplikasi terinstal.

Software akaunting berbasis online merupakan salah satu alternatif sistem akuntansi yang anda bisa dapatkan secara gratis. Anda dapat mengunjungi halaman web : https://akaunting.com untuk mempelajari informasi mengenai aplikasi akuntansi gratis ini.

Apakah Akaunting dapat menjawab masalah dan kebutuhan pencatatan akuntansi anda ? 🙂